"dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu dari permulaan." (ad-dhuha [93]:4)
Sesungguhnya wanita diciptakan dari tulang rusuk. Dan sungguh bagian yang paling bengkok dari tulang rusuk adalah yang paling atasnya. Bila engkau ingin meluruskannya, engkau akan mematahkannya. Dan jika engkau ingin bersenang-senang dengannya, engkau bisa bersenang-senang namun padanya ada kebengkokan.“(HR. Al-Bukhori no 3331 dan Muslim no. 3632)
“Nasihatilah perempuan dengan cara yang baik! Perempuan itu diciptakan dari tulang rusuk, sementara yang paling bengkok itu bagian teratasnya. Jika engkau bersikeras meluruskannya, ia akan patah. Tetapi jika engkau membiarkannya, ia akan bengkok selamanya. Maka nasihatilah perempuan dengan cara yang baik!” (HR Bukhari, Muslim, Ibnu Abi Syaibah, dan Baihaqi)
“Dari Anas, Rasulullah SAW. pernah bersabda : Barang siapa mau bertemu dengan Allah dalam keadaan bersih lagi suci, maka kawinkanlah dengan perempuan terhormat” (HR. Ibnu Majah,dhaif)
“Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah” (HR. Bukhari)
“Jadilah istri yang terbaik. Sebaik-baiknya istri, apabila dipandang suaminya menyenangkan, bila diperintah ia taat, bila suami tidak ada, ia jaga harta suaminya dan ia jaga kehormatan dirinya” (Al Hadits)
"Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik. Lelaki yang baik untuk wanita yang baik pula (begitu pula sebaliknya). Bagi mereka ampunan dan reski yang melimpah (yaitu : Surga)" (Qs. An Nuur (24) : 26)
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa (al-Baqarah[2]:183)
Dari Abu Hurairah RA, "Rasulullah bersabda,'Allah Ta'ala berfirman, 'tidaklah hamba-Ku yang mukmin apabila Aku mengambil kekasihnya di dunia ini, kemudian ia ridha dan mengharapkan pahala kepada-Ku kecuali balasannya adalah surga.'" (HR. Bukhari)
Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu sesungguhnya seseorang bertanya kepada Rasulullah sholallohu ‘alaihi wa sallam : (Ya Rasulullah) nasihatilah saya. Beliau bersabda : Jangan kamu marah. Beliau menanyakan hal itu berkali-kali. Maka beliau bersabda : Jangan engkau marah.(Riwayat Bukhori )
Hadist riwayat Abu Hurairah ra.: "Bahwa Nabi saw. bersabda: Tidak akan membuat aku senang jika aku mempunyai emas sebesar gunung Uhud, bahkan ditambah lagi (gunung) kedua dan ketiga, kecuali satu dinar milikku yang aku sisakan untuk membayar utang tanggunganku"
Hadist riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: "Rasulullah saw. bersabda: Hari kiamat tidak akan terjadi kecuali setelah dua golongan besar saling berperang sehingga pecahlah peperangan hebat antara keduanya padahal dakwah mereka adalah satu"
Hadist riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata: "Rasulullah saw. bersabda: Apabila seorang di antara kamu diundang untuk menghadiri pesta perkawinan, maka hendaklah ia menghadirinya."
Hadist riwayat Abu Bakrah ra., ia berkata: "Aku pernah mendengar Rasulullah saw. bersabda: Seseorang (hakim) tidak boleh memutuskan perkara antara dua orang, ketika ia sedang marah"
Hadist riwayat Abu Hurairah ra.: "Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Seorang wanita janda tidak boleh dinikahkan sebelum dimintai pertimbangan dan seorang gadis perawan tidak boleh dinikahkan sebelum dimintai persetujuan. Para sahabat bertanya: Ya Rasulullah, bagaimana tanda setujunya? Rasulullah saw. menjawab: Bila ia diam"
Rasulullah saw bersabda, "Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia mengatakan yang baik atau diam". (HR. Bukhari dan
Hadist riwayat Ibnu Umar ra.: "Dari Nabi saw. beliau bersabda: Janganlah sebagian kamu menjual atas penjualan orang lain dan janganlah sebagian kamu melamar atas lamaran orang yang lain"
"Aku mengagumi seorang mukmin. Bila memperoleh kebaikan dia memuji Allah dan bersyukur. Bila ditimpa musibah dia memuji Allah dan bersabar. Seorang mukmin diberi pahala dalam segala hal walaupun dalam sesuap makanan yang diangkatnya ke mulut isterinya." (HR. Ahmad dan Abu Dawud)
"Sebaik-baik umatku adalah apabila pergi (musafir) dia berbuka puasa dan shalat Qashar, dan jika berbuat kebaikan merasa gembira, tetapi apabila melakukan keburukan dia beristighfar. Dan seburuk-buruk umatku adalah yang dilahirkan dalam kenikmatan dan dibesarkan dengannya, makanannya sebaik-baik makanan, dia mengenakan... pakaian mewah-mewah dan bila berkata tidak benar (tidak jujur)". (HR. Ath-Thabrani)
Hadist riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: "Seburuk-buruk makanan ialah makanan walimah di mana yang diundang hanyalah orang-orang kaya saja sementara orang-orang yang miskin tidak diundang. Dan barang siapa yang tidak memenuhi undangan, maka berarti ia telah berbuat durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya "
"Sesungguhnya di kalangan hamba-hamba Allah ada orang yang apabila memohonkan sesuatu maka Allah akan menerimanya (mengabulkannya)". (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadist riwayat Ali ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: "Janganlah engkau berdusta mengatasnamakan aku, karena sesungguhnya orang yang berdusta atas namaku, maka ia akan masuk neraka"
“...Allah tidak membebani seseorang (dengan ketaatan), kecuali sesuai dengan kadar kemampuannya....” (Q.S. Al-Baqarah (2):78)
Hadits Rasulullah SAW,yang diriwayatkan oleh Hakim, Khatib,Ibnu Asakir,dan Dailami : “Barang siapa yang jatuh cinta (kepada lawan jenis), kemudian dia tetap menjaga kesucian dirinya dan menyembunyikan rasa cintanya, lalu mati, maka dia mati syahid,”
“Cintailah kekasihmu dengan biasa-biasa saja, karena boleh jadi suatu hari nanti dia akan menjadi sesuatu yang kamu benci,dan bencilah sesuatu yang tidak kamu sukai dengan biasa-biasa saja,karena boleh jadi suatu hari nanti dia akan menjadi sesuatu yang kamu sukai.” (HR.BUKHARI,ABU DAWUD,TIRMIDZI,DAN IBNU MAJAH,DARI ABU HURAIRAH).
"Cintamu kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli." (HR. Abu Dawud dan Ahmad)
Dari abu Hurairah r.a katanya, nabi s.a.w bersabda:”Sesiapa yang beriman kepada Allah dan hari kiamat, maka apabila ia menyaksikan suatu peristiwa, hendaklah dia menanggapinya dengan baik atau diam. Bijaksanalah membimbing wanita kerana wanita itu diciptakan dari tulang rusuk. Dan bahagian yang paling bengkok ialah yang sebelah atas. Jika engkau berusaha meluruskannya, nescaya ia patah. Tetapi jika engkau biarkan, ia akan sentiasa bengkok. Kerana itu bijaksanalah membimbing wanita dengan baik.”
Ahmad, an-Nasaie dan al-Hakim meriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a bahawa Rasulullah SAW bersabda yang maksudnya :”Sebaik-baik wanita ialah yang menyenangkan seorang lelaki apabila ia melihatnya, yang taat kepadanya apabila ia menyuruhnya dan ia tidak menyalahi suaminya dengan sesuatu yang tidak menyukakannya pada dirinya dan hartanya.”
“Manusia itu mengikut agama kawannya. Maka hendaklah diperhatikan siapa yang hendak dijadikan sebagai kawannya.” (HR Tirmidzi)
Sabda Rasulullah s.a.w :"Tiga perkara yang boleh mengeratkan persahabatan dengan saudaramu iaitu memberi salam apabila bertemu dengannya dan menyediakan tempat duduknya dalam sesuatu majlis serta panggilah ia dengan nama yang paling disenanginya." (Riwayat Al-Tabrani)
"Barangsiapa yang mampu menahan marahnya padahal dia mampu menyalurkannya, maka Allah menyeru pada hari kiamat dari atas khalayak makhluk sampai disuruh memilih bidadari mana yang mereka mau."(HR. Ahmad dengan sanad hasan)
Rasulullah saw bersabda:"Iman yang sempurna adalah mencintai semata-mata karena Allah, membenci semata-mata karena Allah, menjadi kekasih Allah sebagai kekasihNya, dan membenci sesuatu yang dibenci-Nya."
"Mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikkan yang banyak." (Qs. an-Nisa':19)
“Seseorang itu tergantung agama temannya. Maka hendaknya salah seorang dari kalian melihat siapa temannya.” (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
"Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan o...leh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)" (An-Nuur[24]:26)
Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda: Bukan seorang kuat karena bergulat, tetapi orang yang kuat ialah yang sanggup menahan hawa nafsunya ketika marah. (Bukhari, Muslim).
: “Apabila salah seorang dari kamu meminang seorang wanita maka tidaklah dosa atasnya untuk melihatnya, jika melihatnya itu untuk meminang, meskipun wanita itu tidak melihatnya” (HR. Imam Ahmad).
“Kedua mata itu bisa melakukan zina, kedua tangan itu (bisa) melakukan zina, kedua kaki itu (bisa) melakukan zina. Dan kesemuanya itu akan dibenarkan atau diingkari oleh alat kelamin.” (Hadis sahih diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Ibn Abbas dan Abu Hurairah)
“Allah telah menentukan bagi anak Adam bagiannya dari zina yang pasti dia lakukan. Zinanya mata adalah melihat [dengan syahwat], zinanya lidah adalah mengucapkan [dengan syahwat], zinanya hati adalah mengharap dan menginginkan [pemenuhan nafsu syahwat]. …” (HR Bukhari & Muslim)
“Seandainya kepala seseorang di tusuk dengan jarum dari besi itu lebih baik dari pada menyentuh wanita yang tidak halal baginya.” (Hadits hasan riwayat Thobroni dalam Al-Mu’jam Kabir 20/174/386 dan Rauyani dalam Musnad: 1283, lihat Ash Shohihah 1/447/226)
"Tidak halal bagi wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir untuk bepergian sehari semalam tidak bersama mahromnya.” [HR Bukhori: 1088, Muslim 1339]
"Tidaklah seorang lelaki bersepi-sepian (berduaan) dengan seorang perempuan melainkan setan yang ketiganya“ (HSR.Tirmidzi)
“Janganlah seorang laki-laki berkholwat (berduaan) dengan seorang wanita kecuali bersama mahromnya…”[HR Bukhori: 3006,523, Muslim 1341, Lihat Mausu'ah Al Manahi Asy Syari'ah 2/102]
Imam Ali bin Abi Thalib berkata: "Jadilah engkau sebagai sumber kebaikan dan maafkan kesalahan orang lain, karena kamu melihat dan mendengar sendiri apa yang kamu perbuat. Jika kamu mencintai seseorang, cintailah dia biasa-biasa saja, karena kamu tidak tahu kapan kamu akan mencabut cinta itu. Jika kamu membenci seseora...ng, bencilah dia sedang-sedang saja, karena kamu tidak tahu kapan kamu akan kembali mencintainya."
"Bersabar itulah yang terbaik. Dan kepada Allah sajalah aku mohon pertolongan terhadap apa yang kalian beritakan." (QS. Yusuf [12]:18)
"Dunia itu perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita (isteri) yang shalihah." (HR. Muslim)
"Dialah yang menciptakan engkau dari diri yang satu, dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya." (Al-A'raf:189)
"Dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu dari permulaan." (QS. Ad-Dhuha [93]:4)
"Janganlah kamu sedih oleh perkataan mereka. Sesungguhnya kekuasaan itu seluruhnya adalah kepunyaan Allah. Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS. Yunus [10]:65)
"Dan mengapa di waktu mendengar berita bohong itu, kamu tidak berkata: 'Sekali-kali tidaklah pantas bagi kita memperkatakan ini. Mahasuci Engkau [wahai Tuhan kami], ini adalah dusta yang besar'?" (QS. An-Nuur [24]:16)
"Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu dari golongan kalian juga. Janganlah kalian kita bahwa berita bohong itu buruk bagi kamu. Bahkan, itu baik bagi kamu. Tiap-Tiap orang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang dikerjakannya. Dan siapa di antara mereka yang mengambil bagian besar dalam penyiaran... berita bohong itu baginya azab yang besar." (QS. an-Nur [24]:11)
"....sesungguhnya budak (hamba sahaya) yang mukmin lebih baik dari pada orang musrik walaupun ia menarik hatimu..." (QS . Al-Baqarah[2]:221)
"Dan diantara tanda-tanda kekuasaannya, diciptakan-Nya untuk pasangan hidup dari jenismu sendiri supaya kamu mendapat ketenangan hati dan dijadikan-Nya kasih sayang diantara kamu sesungguhnya yang demikian itu menjadi tanda-tanda kekuasaan-Nya bagi orang yang berfikir." (Q.S. Ar-Rum:21)
"Perempuan yang mulia menurut agama adalah seorang perempuan yang pandai menjaga kehormatannya, sedangkan lelaki yang baik menurut agama adalah yaitu lelaki yang bisa memuliakan perempuan..."
"Dan orang-orang yang tidak mampu kawin hendaklah menjaga kesucian (diri) nya, sehingga Allah memampukan mereka dengan karunia-Nya....." (QS. An-Nuur [24]:33)
"Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (kawin) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin maka Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (Pemberian-Nya) dan Maha Mengetahui." (QS. An-Nuur [24]:32)